1. Pantun Saat Sambutan
    Kemuara sungai memasang lukah,
    Lukah dipasang untuk mendapatkan ikan,
    Jika dalam sambutan banyak ucapan yang salah,
    Menyusun jari 10 saya mohon untuk dimaafkan.

    Perbuatan dosa jangan diamalkan;
    Perbanyak taubat dan selalu insaf,
    Jika pelayanan kami kurang memuaskan;
    Mohon dimaaf salah dan silaf.

    Tarian melayu selalu dipentaskan;
    Indah seirama dengan langkah;
    Ini acara akan kita laksanakan;
    Semoga Allah memberikan barokah.
  2. Pantun Acara akad Nikah
    Kehulu sungai mencari lokan,
    Lokan dimasak campur ikan salai,
    Kalaulah aqat nikah sudah disahkan,
    Petanda rumahtangga baru sudah dimulai.

    Bertamasya di pulai penyalai,
    Segala keperluan harap dibawa,
    Kalau rumah tanggabaru sudah dimulai,
    Jaga kelurga dalam kehidupan SAMAWA
  3. Pantun Saat Temu Ramah
    Sianak dara meminum jamu,
    Jamu berasal dari berastagi,
    Hari ini kita bisa betemu,
    Lain waktu kita berjumpa lagi

    Apa tanda anak pemberani,
    Hidup mandiri penuh keyakinan,
    Sungguh terasa Indah pertemuan ini,
    Semoga Allah memberikan keberkahan.

    Tenang terasa disaat pagi,
    duduk bersantai di atas kursi,
    Walaupun kita tidak bersama lagi,
    Jangan lupa agar saling berkomunikasi.
  4. Pantun Memberi Motivasi
    Ke Kebun Bertanamkan Matoa,
    Rawatlah ia agar terus terjaga,
    Menjadi kaya tidak cukup dengan Doa,
    Kuatkan niat dalam berusaha.

    Apalah daya kalau sudah lupa,
    Hati bingung kemana mau bertanya,
    Orang baik bukanlah cantiknya rupa,
    Tapi yang terbaik dari setiap amalnya.
  5. Pantun Acara Wisuda
    Kekuala merbau mencari ikan,
    ikan didapat untuk disalai,
    Selamat datang kepada Hadirin kami ucapkan,
    Mari kita ikuti acara ini sampai selesai,

    Bertamasya diakhir pekan,
    Menghibur diri biar tak jemu,
    Selamat kepada mahasiswa kami ucapkan,
    Semoga Allah membekahi kalian dengan ilmu.
  6. Pantun Acara Maulid Nabi
    Sungguh enak Rasanya Serabi;
    Serabi dimakan dengan ketan;
    Hari ini kita peringati Maulid Nabi;
    Ambil Hikmah jadikan Tauladan.


    Pagi hari memakan ketan;
    Ketan dimakan mengandung serat;
    Kalau Nabi sudah dijadikan Tauladan;
    Selamat di dunia selamat juga diakhirat.


    Pergi ke sungai mencari ikan;
    Ikat didapat lalu diikat;
    Apa tanda kita orang beriman;
    Nabi di kenang iman menjadi kuat.

Bagi teman-teman yang punya ide, silakan rekomendasi bait pantunnya di kolom komentar….. Terimakasih semoga bermanfaat..

By Syamsul Rizal

Dosen Tetap IAI Diniyyah Pekanbaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *